Kediri, Lombok Barat – Dalam upaya menjaga kondusivitas wilayah menjelang Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak, Subsatgas Preemtif Binmas Polres Lombok Barat terus melakukan berbagai kegiatan.
Salah satunya adalah dengan melakukan sambang dan silaturahmi kepada tokoh masyarakat.
Subsatgas Preemtif Binmas menyambangi TGH Muhammad Marsan Lc, seorang tokoh masyarakat di Dusun Dasan Baru, Desa Dasan Baru, Kecamatan Kediri, Rabu (7/8/2024).
Kunjungan ini dalam rangka menjalin komunikasi dan menyampaikan pesan-pesan kamtibmas.
Kasi Humas Polres Lombok Barat, AKP I Gede Gumiarsana menyampaikan bahwa tujuan kegiatan sambang tokoh masyarakat ini.
Merupakan salah satu bentuk upaya Polri dalam menciptakan situasi yang aman dan kondusif, khususnya menjelang pelaksanaan Pilkada.
“Kami berharap dengan adanya kegiatan ini, tokoh masyarakat dapat ikut berperan aktif dalam menjaga keamanan dan ketertiban di lingkungannya. Selain itu, kami juga ingin mengajak masyarakat agar tidak mudah terprovokasi oleh isu-isu hoaks yang beredar,” ujar AKP I Gede Gumiarsana.
Himbauan untuk Tidak Terpengaruh Hoaks
Dalam pertemuan tersebut, Subsatgas Preemtif Binmas menyampaikan beberapa himbauan penting kepada TGH Muhammad Marsan Lc.
Bersama-sama mengajak masyarakat untuk menggunakan media sosial dengan bijak dan tidak menyebarkan berita bohong atau hoaks yang dapat memicu perpecahan.
Meminta masyarakat untuk selalu crosscheck informasi yang diperoleh dari media sosial sebelum menyebarkannya kepada orang lain.
Masyarakat dihimbau untuk tidak mudah terprovokasi oleh isu-isu yang berbau SARA dan dapat mengganggu keamanan dan ketertiban.
Pentingnya Peran Tokoh Masyarakat
Peran tokoh masyarakat sangat penting dalam menjaga keamanan dan ketertiban di lingkungannya.
Sebagai sosok yang memiliki pengaruh yang besar terhadap masyarakat. Oleh karena itu, Polri berharap tokoh masyarakat dapat menjadi contoh yang baik bagi masyarakat dan ikut serta dalam menciptakan suasana yang damai dan kondusif.
Sinergitas Antar Elemen Masyarakat
Dalam menjaga keamanan dan ketertiban, Polri tidak dapat bekerja sendiri. Sehingga membutuhkan sinergitas yang baik antara Polri dengan seluruh elemen Masyarakat.
Termasuk tokoh agama, tokoh masyarakat, pemuda, dan media massa. Dengan adanya kerja sama yang baik, dapat menciptakan situasi yang aman dan kondusif sehingga pelaksanaan Pilkada dapat berjalan dengan lancar dan demokratis.
