Breaking News

Polisi Gagalkan Penyelundupan Senjata Tajam ke Bali Jelang WWF, Pemotor Diamankan

×

Polisi Gagalkan Penyelundupan Senjata Tajam ke Bali Jelang WWF, Pemotor Diamankan

Sebarkan artikel ini
Pisau Tersembunyi di Jok Pengendara Motor di Pelabuhan Lembar

Lombok Barat, NTB – Polsek Kawasan Pelabuhan Lembar mengungkap temuan mengejutkan saat personel Pos Pengamanan PURI AGUNG 2024 menemukan senjata tajam jenis pisau di dalam jok motor seorang pengendara yang hendak menyeberang ke Bali pada Jumat malam, 24 Mei 2024.

Penemuan ini terjadi saat petugas melakukan pemeriksaan rutin terhadap penumpang dan kendaraan di Gate R2 Pelabuhan ASDP Lembar. Pengendara motor yang diketahui berinisial SB, seorang pria berusia 38 tahun asal Denpasar, Bali, tidak dapat menyembunyikan senjata tajam tersebut dari kejelian petugas.

Ipda Muhammad Farhan Arrafi, S.Tr.K., S.I.K., Kapolsek Kawasan Pelabuhan Lembar, menjelaskan bahwa penemuan ini merupakan bagian dari upaya pengamanan ketat yang dilakukan kepolisian dalam rangka mendukung kelancaran acara internasional World Water Forum di Bali. “Kami berkomitmen untuk menjaga keamanan dan ketertiban selama acara berlangsung, termasuk mencegah masuknya barang-barang berbahaya seperti senjata tajam ke wilayah Bali,” tegasnya.

Saat ini, SB beserta barang bukti berupa pisau telah mengamankannya di Pos Pengamanan untuk pemeriksaan lebih lanjut. Pihak kepolisian akan mendalami motif pengendara membawa senjata tajam tersebut dan memastikan tidak ada ancaman keamanan terkait temuan ini.

“Untuk senjata tajamnya, kami sita. Sedangkan pengendara bisa melanjutkan perjalanan setelah dilakukan pendataan,” pungkasnya.

Kepolisian setempat menegaskan bahwa langkah ini merupakan bagian dari upaya menjaga keamanan dan ketertiban, terutama menjelang event internasional yang akan dihadiri banyak tamu dari berbagai negara.

Dengan adanya temuan ini, diharapkan masyarakat semakin sadar akan pentingnya mematuhi peraturan demi keamanan bersama. Kepolisian juga terus mengimbau agar penumpang memeriksa barang bawaannya sebelum melakukan perjalanan, guna menghindari insiden serupa di masa mendatang.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *