Lombok Barat, NTB – Polisi dari Satuan Binmas (Pembinaan Masyarakat) Polres Lombok Barat mengadakan silahturahmi dan bintek (bimbingan teknis) bagi komunitas sopir ekspedisi di Terminal Segenter, Kecamatan Lembar, Minggu (6/8/2023).
Kegiatan ini bertujuan untuk mempererat hubungan antara polisi dan sopir ekspedisi, serta memberikan pemahaman tentang pentingnya menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat.
“Kami ingin bersama-sama dengan para sopir ekspedisi untuk menciptakan lingkungan yang aman dan kondusif di terminal maupun di jalan raya. Kami juga ingin memberikan informasi dan bimbingan tentang tata cara berlalu lintas yang aman. Serta sesuai dengan peraturan,” ujar Kasat Binmas Polres Lombok Barat, Polda NTB AKP Danhiel Tri Nugroho Ibi Lona, S.Sos.
Kegiatan tersebut diikuti oleh puluhan sopir ekspedisi yang beroperasi di Terminal Segenter. Mereka menyambut baik acara silahturahmi yang menjadi kesempatan untuk berinteraksi langsung dengan pihak kepolisian.
Selama bintek, para anggota Sat Binmas memberikan materi tentang berbagai hal yang berkaitan dengan keselamatan dan ketertiban di lingkungan kerja mereka.
Mulai dari cara berlalu lintas yang aman, pentingnya mematuhi peraturan lalu lintas, bahaya dari pelanggaran yang sering terjadi di jalan raya. Hingga cara mewaspadai potensi ancaman kejahatan seperti pencurian, pemerasan, atau tindakan kriminal lainnya.
Kanit Binpolmas Polres Lombok Barat Ipda I Nyoman Dana berharap agar para sopir ekspedisi dapat menerapkannya dalam praktik sehari-hari.
“Kami juga harap mereka dapat menjadi mitra kami dalam menjaga keamanan dan ketertiban di lingkungan sekitar. Jika ada hal-hal yang mencurigakan atau mengganggu, kami harap mereka segera melapor kepada kami,” ucapnya. Saat memimpin kegiatan tersebut.
Acara silahturahmi dan bintek tersebut berlangsung dalam suasana penuh keakraban dan saling pengertian antara polisi dan komunitas sopir ekspedisi.
Para peserta juga aktif bertanya dan berdiskusi dengan para anggota polisi, sehingga tercipta suasana interaktif yang menyenangkan dan edukatif.
Kegiatan seperti ini harapannya dapat menjadi contoh positif dalam membangun sinergi antara masyarakat dan pihak kepolisian. Untuk menciptakan lingkungan yang aman dan nyaman bagi semua.
