Lombok Barat, NTB – Kapolres Lombok Barat, Polda NTB, AKBP Wirasto Adi Nugroho, SIK bersilahturahmi dengan para Kepala Desa (Kades), Tokoh Agama (Toga) dan Tokoh Masyarakat (Toma) di Kecamatan Sekotong, Sabtu (29/1/2022).
Pada kesempatan itu, Kapolres Lobar menyampaikan bahwa kegiatan ini adalah untuk menyambung silaturahmi dengan para Kades, Toga dan Toma yang ada di wilayah Kec. Sekotong.
“Dalam waktu dekat ini, kita akan menghadapi even internasional yakni MotoGP bulan Maret 2022, tentunya memerlukan pengelolaan yang baik untuk sukseskan hal tersebut,” ungkapnya.
Dimana banyaknya penonton yang hadir sekitar 100 ribu lebih, tingkat hunian hotel untuk MotoGP hampir 80% lebih.
“Terimaksih kepada Kades, toga dan toma telah membantu mensukseskan program percepatan vaksinasi Covid-19 untuk menciptakan herd immunity,” ucapnya.
Kapolres Lobar juga mengajak seluruh Kades, Toga dan Toma untuk bersama-sama menciptakan situasi harkamtibmas agar tetap aman dan kondusif diwilayah Kec. Sekotong.
Dalam silahturahmi itu juga, Kapolres menerima berbagai keluh kesah dan permasalahan terkait Kamtibmas di Kecamatan sekotong.
“Berkaitan dengan maraknya Narkoba diwilayah Kec. Sekotong, kami mulai lakukan kerjasama untuk pencegahan dengan menggandeng Ponpes yang ada di Kab. Lobar,” ucapnya.
Mengenai berbagai permasalahan Vaksinasi Covid-19 dikecamatan sekotong, Kapolres menyampaikan apresiasi atas capaian persentase untuk wilayah Kec. Sekotong sudah sekitar 80 %.
“Vaksinasi tahap I telah mencapai 80%, ini tidak terlepas dari dukungan semua Kades, toga dan toma, selanjutnya untuk vaksinasi anak umur 6 s.d 11 tahun agar semua bisa membantu berikan sosialisasi,” katanya.
Sosialisasi terhadap para orang tua, karena vaksin itu tidak berbahaya bagi anak, sampai dengan saat ini tidak adanya terjadi permasalahan terhadap pelaksanaan vaksinasi anak.
“Mengingat sekotong wilayah pariwisata ke depannya akan dilakukan vaksin booster bagi para pelaku wisata,” imbuhnya.
Mengenai permasalahan investasi di Kecamatan Sekotong, Kapolres menyampaikan bahwa pihaknya dengan Pemda juga menginginkan agar kedepannya membuat Sekotong ini lebih baik.
“Sehingga bisa meningkat perekonomian masyarakat, namun masih adanya kendala seperti adanya permasalahan tanah dan lain-lain,” terangnya.
Sehingga beberapa investor masih belum bisa merealisasikan investasinya, sehingga perlu kerjasama dari para Kades Toga dan Toma Sekotong agar semua bisa tercapai.
Sementara itu, terkait penempatan anggota di Pulau terluar memang sudah menjadi atensi, kedepannya akan dilakukan pengecekan terlebih dahulu terhadap fasilitas yang ada disana.
