Berita

Sinergi Polairud–Dishub Jaga Kelancaran Transportasi Laut di Senggigi

×

Sinergi Polairud–Dishub Jaga Kelancaran Transportasi Laut di Senggigi

Sebarkan artikel ini
Arus Wisatawan di Senggigi Dijaga Ketat Aparat Gabungan NTB

Lombok Barat, NTB – Keamanan dan kelancaran arus transportasi laut menjadi prioritas utama bagi aparat keamanan dan instansi terkait di Lombok Barat. Seperti yang terlihat siang ini, Satuan Polisi Perairan dan Udara (Sat Polairud) Polres Lombok Barat bersama Dinas Perhubungan Laut (Dishub Laut) Provinsi Nusa Tenggara Barat bahu-membahu mengamankan kedatangan dan keberangkatan kapal cepat (Fast Ferry) Eka Jaya di Pelabuhan Senggigi. Kegiatan ini rutin dilakukan guna memastikan keselamatan seluruh penumpang dan kelancaran operasional pelabuhan.

Pengamanan Terpadu demi Kelancaran Arus Wisatawan

Pada Kamis, 19 Juni 2025, mulai pukul 13.30 WITA hingga selesai, personel dari Pos Pol Airud Senggigi Polres Lombok Barat bersama jajaran Dishub Laut terlihat sigap di area pelabuhan. Fokus utama pengamanan kali ini adalah Fast Ferry Eka Jaya, salah satu moda transportasi laut yang populer di kalangan wisatawan yang ingin menjelajahi keindahan pulau Lombok. Kehadiran petugas berseragam lengkap ini memberikan rasa aman dan nyaman bagi para penumpang.

Baca Juga  Percepatan vaksinasi di Lombok Barat Sudah Sentuh Angka 56,8 Persen

“Kami secara rutin melaksanakan pengamanan di Pelabuhan Senggigi ini, khususnya saat ada kedatangan atau keberangkatan kapal cepat seperti Fast Ferry Eka Jaya,” ujar Kasat Polairud Polres Lombok Barat, Iptu L. Nursidi, saat ditemui di lokasi. “Kerja sama dengan instansi terkait kemaritiman, dalam hal ini Dishub Laut, sangat penting untuk memastikan semua prosedur keamanan terpenuhi dan arus penumpang berjalan lancar tanpa hambatan.”

Iptu L. Nursidi menambahkan bahwa pengamanan ini mencakup berbagai aspek, mulai dari pengawasan area dermaga, pengecekan kelengkapan dokumen kapal, hingga pemantauan aktivitas penumpang. “Kami tidak hanya fokus pada aspek keamanan fisik, tetapi juga memastikan protokol keselamatan lainnya berjalan baik,” tegasnya.

Data Penumpang Menunjukkan Mobilitas yang Stabil

Berdasarkan data yang dihimpun selama kegiatan pengamanan ini, tercatat jumlah penumpang yang turun dari Fast Ferry Eka Jaya adalah sebanyak 70 orang. Sementara itu, jumlah penumpang yang melanjutkan perjalanan atau berangkat dari Pelabuhan Senggigi dengan kapal yang sama berjumlah 40 orang. Angka ini menunjukkan mobilitas penumpang yang stabil, terutama mengingat Pelabuhan Senggigi merupakan salah satu gerbang utama bagi wisatawan yang datang dan pergi dari Lombok melalui jalur laut.

Baca Juga  Simpang 4 Kediri Lancar, Petugas "Rawan Sore" Sigap Atur Lalu Lintas dan Bantu Pengendara

Keberadaan pengamanan terpadu ini juga menjadi indikator keseriusan pihak berwenang dalam mendukung sektor pariwisata. Dengan kondisi pelabuhan yang aman dan tertib, diharapkan akan semakin banyak wisatawan yang merasa nyaman untuk berkunjung ke Lombok. Hal ini tentunya akan berdampak positif bagi perekonomian lokal dan citra pariwisata Lombok secara keseluruhan.

Peran Penting Sinergi Antar Instansi

Sinergi antara Sat Polairud Polres Lombok Barat dan Dishub Laut merupakan kunci keberhasilan setiap kegiatan pengamanan di wilayah perairan. Kolaborasi ini tidak hanya terbatas pada pengamanan rutin, tetapi juga mencakup koordinasi dalam penanganan situasi darurat, pencegahan praktik ilegal di laut, serta edukasi keselamatan maritim kepada masyarakat dan operator kapal.

Baca Juga  Opsnal Sat Resnarkoba Polres Lombok Barat Ciduk Tiga Orang di Sekotong

“Setiap informasi dan koordinasi yang kami lakukan dengan Dishub Laut sangat membantu dalam menciptakan lingkungan maritim yang aman dan kondusif,” jelas Iptu L. Nursidi. “Kami akan terus memperkuat kerja sama ini demi menjaga keamanan laut di Lombok Barat, yang pada akhirnya akan mendukung pertumbuhan pariwisata dan kesejahteraan masyarakat.”

Dengan pengamanan yang ketat dan terkoordinasi, kegiatan operasional di Pelabuhan Senggigi berlangsung aman dan lancar. Kondisi ini mencerminkan komitmen Polres Lombok Barat dan instansi terkait dalam menjaga keamanan dan kenyamanan bagi seluruh pengguna jasa transportasi laut, sekaligus memastikan sektor pariwisata di Lombok Barat terus berkembang. Masyarakat dan wisatawan diharapkan dapat terus merasa aman dan nyaman saat menggunakan fasilitas transportasi laut di wilayah ini.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *