Lombok Barat, NTB – Kepolisian Resor (Polres) Lombok Barat, Polda Nusa Tenggara Barat (NTB), kembali menunjukkan komitmennya dalam menjaga stabilitas keamanan dan ketertiban masyarakat (Kamtibmas) melalui gelaran Operasi Bina Kusuma Rinjani 2025. Kali ini, kegiatan difokuskan pada pembinaan dan penyuluhan di Pasar Unggas Kecamatan Kuripan, Kabupaten Lombok Barat, pada Rabu, 18 Juni 2025. Operasi ini merupakan wujud nyata kehadiran Polri di tengah masyarakat, khususnya dalam memberikan perlindungan, pelayanan, dan pengayoman.
Menjaga Kondusifitas Melalui Pendekatan Preemtif
Operasi Bina Kusuma Rinjani 2025 yang dimulai pukul 10.00 WITA ini melibatkan personel yang telah ditugaskan dalam surat perintah operasi. Kegiatan ini dipimpin langsung oleh IPDA I Made Wijata, bersama dengan Pengelola Pasar dan Parkiran Pasar, Bapak Fauzi alias Uci. Fokus utama dari operasi ini adalah memberikan edukasi dan pemahaman kepada para pedagang serta pengelola pasar mengenai pentingnya peran serta aktif dalam menjaga Kamtibmas.
Kabag Ops Polres Lombok Barat, AKP I Putu Wirawan, S. Adm., M.I.Kom., menekankan urgensi dari pendekatan preemtif dalam menjaga keamanan lingkungan. “Operasi Bina Kusuma Rinjani ini adalah bentuk komitmen kami untuk secara proaktif mencegah potensi gangguan Kamtibmas. Dengan memberikan pemahaman langsung kepada masyarakat, khususnya di lingkungan pasar yang dinamis, kami berharap kesadaran kolektif untuk menjaga keamanan akan semakin meningkat,” ujar AKP I Putu Wirawan.
Senada dengan hal tersebut, Kasat Binmas Polres Lombok Barat, Iptu Muh. Mahrip, selaku Kasatgas Preemtif, menjelaskan bahwa kegiatan ini bukan hanya sekadar formalitas, melainkan upaya konkret untuk membangun sinergi. “Kami hadir di sini untuk menjalin komunikasi yang baik dengan seluruh elemen pasar. Pedagang, pengelola, hingga pengunjung, semuanya memiliki peran penting dalam menciptakan lingkungan yang aman dan nyaman. Kehadiran Polri di tengah masyarakat adalah untuk memberikan rasa aman, sekaligus mengedukasi agar mereka menjadi mitra aktif dalam menjaga Kamtibmas,” tegas Iptu Muh. Mahrip.
Sinergi Polri dan Elemen Masyarakat untuk Keamanan Bersama
Dalam kegiatan penyuluhan ini, para petugas memberikan berbagai informasi relevan terkait upaya pencegahan tindak kejahatan, penanggulangan potensi konflik, serta pentingnya melaporkan hal-hal mencurigakan kepada pihak berwajib. Interaksi langsung dengan para pedagang dan pengelola pasar memungkinkan terjadinya dialog dua arah, sehingga permasalahan spesifik yang mungkin dihadapi di lingkungan pasar dapat teridentifikasi dan dicarikan solusinya bersama.
Kehadiran Polri di Pasar Unggas Kuripan disambut baik oleh masyarakat setempat, termasuk Bapak Fauzi alias Uci selaku pengelola pasar. “Kami sangat mengapresiasi upaya Bapak-bapak dari Polres Lombok Barat. Kehadiran mereka memberikan rasa aman dan nyaman bagi kami yang beraktivitas di pasar. Edukasi yang diberikan juga sangat bermanfaat, membuat kami lebih sadar akan tanggung jawab kami dalam menjaga lingkungan pasar ini agar tetap kondusif,” tutur Fauzi.
Kegiatan ini berlangsung dengan lancar dan kondusif, berakhir pada pukul 10.30 WITA. Situasi di Pasar Unggas Kuripan tetap terpantau aman terkendali. Keberhasilan Operasi Bina Kusuma Rinjani 2025 di Pasar Unggas Kuripan ini menjadi bukti bahwa pendekatan persuasif dan edukatif Polri dalam menjaga Kamtibmas sangat efektif. Dengan terus membangun kemitraan antara aparat keamanan dan masyarakat, diharapkan stabilitas keamanan di wilayah Lombok Barat dapat terus terjaga, menciptakan lingkungan yang lebih aman dan nyaman bagi seluruh lapisan masyarakat.
