BeritaBinkam

Peran Strategis Bhabinkamtibmas dalam Mendorong Ketahanan Pangan Desa

×

Peran Strategis Bhabinkamtibmas dalam Mendorong Ketahanan Pangan Desa

Sebarkan artikel ini
Peran Strategis Bhabinkamtibmas dalam Mendorong Ketahanan Pangan Desa

Lombok Barat, NTB – Sektor pertanian dan peternakan memiliki peran vital dalam memastikan ketersediaan pangan bagi masyarakat.

Menyadari pentingnya hal tersebut, jajaran Kepolisian Negara Republik Indonesia (Polri) melalui para Bhabinkamtibmas di seluruh pelosok negeri terus menunjukkan komitmennya dalam mendukung program pemerintah, salah satunya adalah program ketahanan pangan nasional.

Seperti yang terlihat pada Senin (21/4/2025), di Dusun Krandangan, Desa Senggigi, Kabupaten Lombok Barat.

Bhabinkamtibmas Desa Senggigi turun langsung ke lapangan, bersilaturahmi dan menyambangi warga di Dusun Krandangan.

Kegiatan yang dimulai sejak pukul 10:00 WITA ini bukan sekadar kunjungan rutin, melainkan sebuah inisiatif proaktif untuk mendorong kemandirian pangan di tingkat rumah tangga dan masyarakat.

Dalam suasana penuh keakraban, sang Bhabinkamtibmas berinteraksi dengan warga, memberikan penyuluhan dan motivasi terkait pemanfaatan lahan kosong yang ada di sekitar rumah atau permukiman.

Baca Juga  Polres Lombok Barat Ungkap Serangkaian Kasus Pencurian dengan Pemberatan dan Pencurian dengan Kekerasan

Peran Aktif Bhabinkamtibmas dalam Ketahanan Pangan

Fokus utama dari kegiatan sambang ini adalah edukasi kepada masyarakat mengenai potensi besar yang dimiliki lahan pekarangan maupun lahan kosong lainnya. Bhabinkamtibmas menjelaskan bahwa lahan-lahan tersebut dapat dioptimalkan untuk menanam berbagai jenis komoditas pangan yang umum dikonsumsi sehari-hari, seperti cabai, terong, dan tomat. Pilihan komoditas ini dinilai strategis karena relatif mudah ditanam, cepat panen, dan memiliki nilai ekonomis maupun nutrisi yang tinggi.

Selain mendorong kegiatan bercocok tanam skala rumah tangga, Bhabinkamtibmas juga membuka diskusi terkait potensi pengembangan peternakan sederhana. Meskipun tidak dijelaskan secara spesifik jenis ternaknya, semangat yang ingin ditularkan adalah bagaimana masyarakat bisa secara mandiri memproduksi bahan pangan, baik dari sektor pertanian maupun peternakan, sebagai bagian integral dari program ketahanan pangan yang digagas oleh Pemerintah Republik Indonesia.

Baca Juga  Satbinmas Polres Lombok Barat Sosialisasikan Tahapan Pemilu Serentak 2024 di Gerung

Inisiatif seperti ini sangat relevan dalam konteks ketahanan pangan, yang bukan hanya berbicara tentang ketersediaan pasokan di tingkat nasional, tetapi juga kemampuan masyarakat untuk memenuhi kebutuhan pangan mereka sendiri secara berkelanjutan. Dengan memberdayakan masyarakat di tingkat desa, diharapkan ketahanan pangan di Lombok Barat, khususnya di Desa Senggigi, dapat semakin kokoh, mengurangi ketergantungan pada pasokan dari luar, dan bahkan berpotensi menjadi sumber pendapatan tambahan bagi keluarga.

Apresiasi dari Kapolsek Batulayar

Kegiatan positif yang dilakukan oleh Bhabinkamtibmas Desa Senggigi ini mendapat apresiasi tinggi dari jajaran pimpinan di tingkat Polsek.

Menanggapi kegiatan sambang dalam rangka mendukung ketahanan pangan tersebut, Kapolres Lombok Barat, Polda NTB, AKBP Yasmara Harahap, S.I.K., melalui Kapolsek Batulayar, Kompol I Putu Kardhianto, S.H., M.H., menyampaikan pandangannya.

“Kegiatan sambang yang dilaksanakan oleh Bhabinkamtibmas di Dusun Krandangan ini merupakan wujud nyata kehadiran Polri di tengah masyarakat,” ujar Kompol I Putu Kardhianto dengan tegas.

Baca Juga  Celebrity Millennium Berlabuh di Lombok: Geliat Pariwisata Awal Tahun 2025

Beliau menekankan bahwa peran Polri tidak hanya terbatas pada penegakan hukum dan menjaga keamanan semata.

“Kami tidak hanya berfokus pada keamanan, tetapi juga aktif mendukung program-program pemerintah yang langsung menyentuh kesejahteraan rakyat, salah satunya adalah ketahanan pangan,” tambahnya.

Lebih lanjut, Kompol I Putu Kardhianto menjelaskan pentingnya pendekatan yang humanis dan edukatif dalam program seperti ini.

“Melalui pendekatan humanis dan edukasi, kami berharap warga semakin termotivasi untuk memanfaatkan potensi lahan dan sumber daya yang ada demi kemandirian pangan keluarga dan masyarakat secara luas,” pungkasnya, menunjukkan keyakinan pada partisipasi aktif masyarakat dalam menyukseskan program ini.

Pernyataan ini sekaligus memperkuat komitmen Polri untuk terus bersinergi dengan pemerintah daerah dan elemen masyarakat lainnya dalam mencapai tujuan pembangunan nasional.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *