Lombok Barat, NTB – Dalam upaya menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas), TNI-Polri kembali menggelar patroli gabungan di Gerung. Kali ini bertempat di wilayah Desa Beleka, Kecamatan Gerung, Lombok Barat pada Sabtu (27/7) malam.
Kegiatan ini merupakan sebagai tindak lanjut atas informasi adanya potensi gangguan kamtibmas terkait konsumsi minuman keras di kalangan pemuda.
Kapolsek Gerung, AKP I Kadek Sumerta, SH., mengatakan bahwa patroli gabungan ini merupakan bentuk sinergi antara TNI, Polri, dan pemerintah desa dalam menjaga kondusivitas wilayah.
“Kami ingin memastikan bahwa masyarakat merasa aman dan nyaman beraktivitas di malam hari,” ujarnya.
Sasaran Patroli
Patroli yang melibatkan Babinkamtibmas, Babinsa, Kasi Trantib Kecamatan, dan perangkat desa lainnya. Memfokuskan pada sejumlah titik yang berpotensi rawan gangguan kamtibmas.
Beberapa lokasi yang menjadi sasaran antara lain:
Bundaran GMS Gerung:
Titik kumpul para pemuda yang sering menjadi tempat nongkrong.
Jalur Bypas Bil 2:
Area yang sering menjadi tempat berjualan makanan dan minuman.
Sepanjang Jalan Raya Beleke:
Rute yang menghubungkan berbagai desa di Kecamatan Gerung.
Himbauan kepada Masyarakat
Selama patroli, petugas memberikan himbauan kepada para pedagang agar tidak menjual minuman keras.
Juga meminta kepada pemuda yang sedang berkumpul juga untuk tidak mengonsumsi minuman keras.
“Kami ingatkan kepada masyarakat agar selalu waspada dan menjaga lingkungan sekitar. Hindari tindakan yang dapat mengganggu ketertiban umum,” tegas AKP Sumerta.
Hasil Patroli
Berkat upaya bersama, patroli gabungan yang secara umum pelaksanaannya berjalan aman dan lancar. Tidak menemukan adanya pedagang yang menjual minuman keras maupun kelompok pemuda yang sedang mengonsumsi minuman keras di lokasi yang disisir.
Kapolsek Gerung mengapresiasi kerja sama yang baik antara TNI, Polri, dan pemerintah desa dalam menjaga kamtibmas.
“Sinergitas ini sangat penting untuk menciptakan situasi yang kondusif,” ujarnya.
Pesan kepada Masyarakat
Pihak kepolisian mengimbau masyarakat untuk aktif memberikan informasi jika mengetahui adanya gangguan kamtibmas di lingkungan sekitar.
“Laporkan segera kepada pihak berwajib agar dapat ditindaklanjuti,” ujar AKP Sumerta.