Lombok Barat, NTB – Polres Lombok Barat, Polda NTB, melalui Satuan Samapta, melakukan pengamanan di gudang Komisi Pemilihan Umum (KPU) dan kantor Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kabupaten Lombok Barat, dalam rangka Operasi Mantap Brata 2023-2024.
Kegiatan ini bertujuan untuk mengantisipasi terjadinya gangguan kamtibmas, terkait dengan tahapan penyelenggaraan pemilu serentak tahun 2024 di daerah tersebut.
Kasat Samapta Polres Lombok Barat, AKP Sony Hartono, mengatakan bahwa pengamanan dilakukan oleh personel Sat Samapta Polres Lobar, yang ditempatkan di gudang KPU Lombok Barat, Kecamatan Kediri, dan kantor Bawaslu Lombok Barat, Kecamatan Gerung.
Pengamanan dimulai sejak Senin, 04 Desember 2023, pukul 08.15 WITA sampai dengan selesai.
“Kami melaksanakan pengamanan di gudang KPU dan kantor Bawaslu, guna menjaga keamanan di seputaran lokasi tersebut. Agar situasi tetap aman dan kondusif, sehingga pelaksanaan pemilu serentak 2024 berjalan dengan aman dan lancar,” ujar AKP Sony Hartono.
Selain itu, ia juga mengatakan bahwa pihaknya melakukan koordinasi dengan staff KPU dan Bawaslu Lombok Barat. Terkait dengan pengamanan di lokasi tersebut. Ia berharap, kerjasama antara Polres Lombok Barat, KPU, dan Bawaslu, dapat menciptakan pemilu yang demokratis, transparan, dan akuntabel.
“Kami berkoordinasi dengan staff KPU dan Bawaslu, agar bersama-sama menjaga keamanan di lokasi tersebut. Kami juga mengimbau kepada masyarakat, untuk tidak mudah terprovokasi oleh isu-isu yang dapat merusak persatuan dan kesatuan bangsa, serta mengganggu jalannya pemilu,” tutur AKP Sony Hartono.
Ia menambahkan, bahwa pengamanan di gudang KPU dan kantor Bawaslu, akan terus dilakukan hingga pemilu serentak 2024 selesai. Ia mengajak kepada seluruh elemen masyarakat, untuk bersama-sama menjaga situasi kamtibmas, dan mendukung pelaksanaan pemilu yang damai dan demokratis.
“Kami akan terus melakukan pengamanan di lokasi tersebut, hingga pemilu selesai. Kami mengharapkan, partisipasi dan dukungan dari seluruh masyarakat, untuk menciptakan pemilu yang damai dan demokratis, sesuai dengan visi dan misi Polri, yaitu Presisi, Prediktif, Responsibilitas, dan Transparansi Berkeadilan,” pungkas AKP Sony Hartono.