Berita

Tabrakan Truk di Lombok Barat, 2 Pengemudi Luka-luka

×

Tabrakan Truk di Lombok Barat, 2 Pengemudi Luka-luka

Sebarkan artikel ini
Kecelakaan truk di Lombok Barat

Lombok Barat, NTB – Dua kendaraan terlibat tabrakan di Jalan Raya Yos Sudarso, Desa Bremi, Kecamatan Lembar, Kabupaten Lombok Barat, pada hari Sabtu (7/10/2023), sekitar pukul 10.30 WITA.

Kendaraan yang bertabrakan di Lombok Barat ini adalah truk EA 8277 YF dan dump truk tanpa nomor polisi.

Kasat Lantas Polres Lombok Barat, AKP Agus Rachman, SH., menjelaskan kronologi kecelakaan tersebut. Ia mengatakan bahwa kecelakaan bermula dari truk yang melaju dari arah barat ke timur. Saat itu, ban depan kanan truk pecah dan menabrak dump truk tanpa nomor polisi yang datang dari arah sebaliknya.

Pengemudi truk yang bernama MR, asal Sila, Kabupaten Bima, mengalami luka-luka dan harus mendapat perawan di Puskesmas Jembatan Kembar. MR bersama penumpangnya yang berinisial AR (27), asal Soromandi Kabupaten Bima tidak mengalami luka berarti.

Baca Juga  Polres Lombok Barat Edukasi Pemilu 2024 ke Perangkat Desa dan Tokoh Masyarakat Lembar Selatan

Sementara itu, pengemudi dump truk tanpa nomor polisi yang berinisial IS (44), asal Pringgarata, Kabupaten Lombok Tengah juga mengalami luka-luka dan dirawat di Puskesmas Jembatan Kembar.

“Karena tabrakan itu, kedua pengemudi luka-luka dan harus dibawa ke Puskesmas Jembatan Kembar untuk mendapatkan perawatan medis,” tambahnya.

Petugas kepolisian yang mendapat laporan, segera menuju lokasi kejadian untuk melakukan olah TKP.

Selain itu, petugas juga menyita barang bukti berupa kedua kendaraan yang terlibat kecelakaan. Kasus ini masih dalam proses penyelidikan lebih lanjut oleh Unit Gakkum, Satuan Lalulintas Polres Lobar.

Kasat Lantas Polres Lombok Barat mengimbau kepada para pengendara untuk selalu waspada di jalan raya dan taat pada peraturan lalu lintas.

Baca Juga  Pastikan Lapas Kelas II A Mataram di Lobar Tetap Kondusif, Kapolres Lobar Lakukan Pengecekan Langsung

“Harap selalu memeriksa kondisi kendaraan sebelum berkendara, khususnya ban dan rem,” ujarnya. Ia berharap agar tidak ada lagi kecelakaan seperti ini yang menimbulkan korban jiwa maupun materi.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *