Lembar, Lombok Barat – Kapolsek Kawasan Pelabuhan Lembar IPTU Adi Rijal P. Sipayung S.Tr.K dan personilnya mengadakan program Jumat Curhat bersama sopir truk logistik lintas Lembar-Waigafu NTT, Jumat (18/8/2023). Program ini bertujuan untuk mendengarkan keluhan dan kendala oleh sopir truk logistik hadapi saat menyeberang dari Pelabuhan Lembar di Lombok ke Pelabuhan Waigafu di Nusa Tenggara Timur.
Kegiatan ini berlangsung di Nawala Pelabuhan PT PELINDO Lembar dan hadir pula Kanit Bimas Polsek Kawasan Pelabuhan Lembar IPDA Imran. Kemudian Perwakilan sopir truk logistik, dan personil Polsek Kawasan Pelabuhan Lembar.
Kepolisian Siap Berupaya Menyelesaikan Berbagai Permasalahan
Dalam sambutannya, Kapolsek Kawasan Pelabuhan Lembar mengajak para sopir truk logistik untuk tetap menjaga kamtibmas wilayah pelabuhan lembar dan selalu mentaati aturan dari pihak pengelola pelabuhan PT PELINDO Lembar. “Kami dari kepolisian siap membantu Anda dalam menyelesaikan masalah yang Anda hadapi. Jika ada kendala atau keluhan, silakan sampaikan dan koordinasikan bersama kami,” ujar Kapolsek.
Salah satu perwakilan sopir truk logistik, mengucapkan terima kasih atas kepedulian Kapolsek dan personilnya. Ia menyampaikan bahwa salah satu kendala yang sering dialami oleh sopir truk logistik adalah tidak bisa naik kapal karena muatan kapal KM EGON dari Surabaya sudah banyak.
Keluhkan Antrean, Karena Keterbatasan Armada Kapal
“Padahal kami sudah punya tiket, tapi tidak bisa naik kapal. Akhirnya kami harus menunggu berminggu-minggu di pelabuhan lembar dengan uang jalan dan makan yang terbatas,” keluh Budi.
Menanggapi hal tersebut, Kapolsek Kawasan Pelabuhan Lembar berjanji akan berkoordinasi dengan pihak PT PELNI agar pengaturan pembelian tiket disesuaikan dengan jumlah truk yang dibutuhkan dan disosialisasikan baik lewat pengurus maupun media sosial. “Kami harap dengan cara ini, muatan yang ada di lembar yang bertiket bisa naik semua. Kami juga mengimbau Anda untuk tidak membeli tiket dari calo atau pihak yang tidak bertanggung jawab,” pesan Kapolsek.
Sopir truk logistik lainnya, Andi, juga mengapresiasi upaya Kapolsek dan personilnya dalam mencarikan solusi yang terbaik. Ia berharap agar program Jumat Curhat ini dapat terus berlanjut dan menjadi sarana komunikasi yang baik antara kepolisian dan sopir truk logistik. “Terima kasih pak Kapolsek dan personil. Kami juga akan selalu menjaga keamanan pelabuhan lembar dan mengikuti aturan pihak PT PELINDO sebagai pengelola pelabuhan,” tutur Andi.
