Lombok Barat, NTB – Kapolres Lombok Barat, AKBP Bagus Nyoman Gede Junaedi, S.H., S.I.K., M.AP., memberikan penekanan kepada seluruh jajarannya untuk melayani penyandang disabilitas di Lombok Barat dengan ramah dan inklusif. Hal ini sejalan dengan komitmennya untuk menciptakan pelayanan publik, untuk semua orang, Senin (31/7/2023).
“Kita harus memastikan bahwa semua seorang berhak menerima pelayanan, tidak ada yang dikesampingkan,” tegas Kapolres Lombok Barat.
Menurutnya, setiap warga negara berhak mendapatkan pelayanan yang setara dan adil. Oleh karena itu, Polres Lombok Barat berupaya untuk menerapkan pelayanan inklusif. Sehingga oleh semua orang dapat mengaksesnya, termasuk para penyandang disabilitas.
Untuk mewujudkan komitmen tersebut, Polres Lombok Barat melakukan berbagai penyesuaian di seluruh fasilitas dan proses pelayanannya.
“Mulai dari menyediakan ruang tunggu yang nyaman dengan aksesibilitas yang mudah bagi para penyandang disabilitas. Termasuk rampa bagi kursi roda, hingga memberikan pelatihan khusus kepada seluruh petugas. Untuk menghadapi berbagai kebutuhan khusus dari masyarakat dengan disabilitas,” ucapnya.
Salah satu contohnya adalah menawarkan bantuan khusus bagi yang tuna netra. Selain itu, Polres Lombok Barat juga memanfaatkan teknologi untuk meningkatkan aksesibilitas pelayanan.
Tindakan-tindakan ini mendapat dukungan penuh dari anggota kepolisian, dapat berdampak positif bagi warga Lombok Barat. sehingga hubungan antara Polres dan masyarakat semakin harmonis.
AKBP Bagus Nyoman Gede Junaedi, S.H., S.I.K., M.AP. mengungkapkan kebaggaanya bisa menjadi agen perubahan yang memperkuat ikatan kebersamaan dengan masyarakat.
Kapolres Junaedi berharap, dengan perubahan positif ini, Polres Lombok Barat dapat menciptakan masyarakat yang inklusif dan mendekatkan diri pada masyarakat secara lebih intim. Dengan pelayanan yang ramah dan terjangkau.
“Kami harapkan semakin menciptakan masyarakat yang merasa dihargai dan memiliki kepercayaan penuh kepada Polres Lombok Barat,” katanya.
