Lombok Barat, NTB – Polsek Batulayar melaksanakan pengamanan kegiatan Tradisi adat Nyongkolan, bertempat di Jalan Raya Desa lembahsari, Kecamatan Batulayar, Lombok Barat.
Kapolsek Batulayar, Polres Lombok Barat, Polda NTB, Kompol Ricky Yuhanda, S.E., S.I.K., mengatakan untuk hari ini terdapat Kegiatan Nyongkolan yang hanya ada satu titik.
“Tradisi adat nyongkolan hari ini, di Desa Lembahsari, Batulayar,” ungkapnya, Sabtu (4/2/2023).
Iring-iringan pengantin dan masyarakat yang mengirinya melewati jalur Desa Lembah sari, Kecamatan Batulayar, mendapat pengamanan dari Bhabinkamtibmas setempat.
Dengan iringi musik Kecimol, serta arak-arakan peserta nyongkolan dengan estimasi massa 150 orang.
Kecimol adalah music tradisional Lombok yang mendapat sentuhan alat music modern. Kecimol terdiri dari dari drum,yang berjumlah sepuluh biji yang kecil dan yang besar berjumlah dua buah. Terdapat juga gambelan ini mendapat iringan gitar, dan piano. Jika memainkan musik kecimol ada penyayi di belakang, music menyesuaikan dengan jenis lagu.
Untuk pengamanan kegiatan nyongkolan dilaksanakan oleh Piket SPKT Polsek Batulayar dan Bhabinkamtibmas Desa Meninting.
Sampai saat ini, Masyarakat khususnya di pulau Lombok tidak terlepas dari tradisi adat nyongkolan. Merupakan sebuah kegiatan adat yang menyertai rangkaian acara dalam prosesi perkawinan pada suku sasak di Lombok, Nusa Tenggara Barat.
Kegiatan ini berupa arak-arakan kedua mempelai dari rumah mempelai pria ke rumah mempelai wanita, dengan keluarga dan kerabat mempelai pria mengiringinya.
“Kegiatan nyongkolan berakhir pada pukul 18.00 wita dan terpantau selama giat berjalan berlangsung aman, Lancar dan Terkendali,” tandasnya.