Lombok Barat, NTB – Polsek Sekotong melaksanakan pengamanan Tradisi Adat Nyongkolan di di Tiga Lokasi, guna meminimalisir terjadinya Gangguan Kamtibmas, Minggu (29/1/2023).
Kapolsek Sekotong, Polres Lombok Barat, Polda NTB, Iptu I kadek Sumerta, SH menjelaskan bahwa tujuan pengamanan dalam kegiatan Tradisi Adat Nyongkolan ini.
“Tentunya berpetensi kerawanan yang nyata, antara lain kemacetan lalulintas, juga berpotensi lainnya. Mengingat menggunakan jalan umum, jadi kesalahpahaman bisa saja terjadi,” ungkapnya.
Sehingga untuk tetap memberikan rasa aman dan nyaman kepada Masyarakat, pihaknya menurunkan personel pengamanan.
“Pengamanan meliputi pengaturan Lalulintas, Penjagaan, hingga pengawalan, untuk memastikan kelancaran, ketertiban, serta keamanannya,” ujarnya.
Personil Polsek sekotong yang di bawah pimpin kanit propam, melakukan pengaturan lalulintas. Sehingga harapannya pengguna jalan dapat melalui jalan raya dengan aman tanpa hambatan.
adapun kegiatan yang berlangsung dan mendapat pengamanan antara lain
Nyongkolan warga dusun Orong bukal desa Gili gede Indah
Pihak mempelai laki – laki, menuju dusun Permule/Pihak mempelai perempuan. Personil Polsek sekotong melaksanakan pengawalan dan pengaturan arus lalu lintas kepada rombongan pihak mempelai laki laki
Memulai star dari jalan raya dusun Pewaringan menggunakan jalur jalan raya utama dusun, dengan cara berjalan dengan arak arakan. Menuju rumah mempelai perempuan di dusun Permule. Mendapat iringan alat musik berupa 1 (satu) grup Kecimol, dengan kapasitas warga dari dusun Orong bukal desa Gili gede indah kurang lebih 150 orang.
Nyongkolan warga dusun Sepi desa Buwun mas
Pihak mempelai laki – laki, menuju dusun Sekotong satu desa Sekotong tengah atau Pihak mempelai perempuan. Personil Polsek sekotong melaksanakan pengawalan dan pengaturan arus lalu lintas kepada rombongan pihak mempelai laki laki. Memulai star dari jalan raya dusun Gunung kosong menggunakan jalur utama, dengan cara berjalan dengan arak arakan belok kanan di simpang tiga dusun Sekotong dua. Menuju rumah mempelai perempuan di dusun Sekotong satu desa Sekotong tengah, dengan iringan alat musik berupa 2 (dua) grup kecimol dan 1 (satu) grup kesenian Gendang belek. Dengan kapasitas warga dari dusun Sepi desa Buwun mas diperkirakan kurang lebih 200 (dua ratus) orang.
Nyongkolan warga lingkungan Bodak Kelurahan Montong terep Kec. Praya kab. Loteng
Pihak mempelai laki – laki, menuju dusun Pelangan timur satu desa Pelangan kec. Sekotong kab. Lobar atau Pihak mempelai perempuan. Kegiatan meliputi pengawalan dan pengaturan arus lalu lintas kepada rombongan pihak mempelai laki laki. Memulai star dari jalan raya dusun Nusa Sari desa Pelangan menggunakan jalur utama dusun, dengan cara berjalan dengan arak arakan menuju rumah mempelai perempuan di dusun Pelangan timur satu, yang diiringi dengan alat musik berupa 1 (satu) grup kecimol dengan kapasitas warga dari lingkungan Bodak Kelurahan Montong terep Kec. Praya kab. Loteng, diperkirakan kurang lebih 150 (Seratus lima puluh) orang.
