Berita

Polres Lobar Turunkan Tim Puma 8, Sisir Lokasi Berpotensi Rawan Kamtibmas

×

Polres Lobar Turunkan Tim Puma 8, Sisir Lokasi Berpotensi Rawan Kamtibmas

Sebarkan artikel ini

Lombok Barat, NTB – Satuan Samapta (Sat Samapta) Kepolisian Resor (Polres) Lombok Barat, Daerah Nusa Tengga Barat (NTB), mengerahkan Tim Khususnya dalam mencegah dan menekan Gangguan Keamanan Ketertiban Masyarakat (Kamtibmas), di Wilayah Hukum Polres Lombok Barat.

 

Kasat Samapta Polres Lombok Barat, AKP Bambang Indrat, S.Sos menyebutkan, kegiatan Patroli oleh Tim Khusus yang Bernama Team Puma 8 ini, menyasar segala bentuk Gangguan Kamtibmas, terutama terkait Protokol Kesehatan.

 

“Tempat-tempat yang berpotensi terjadinya kasus Pencurian, terutama aksi begal, tempat keramaian, maupun tempat Hiburan malam,” ungkapnya, Minggu (13/6/2021).

 

Diawali dengan menyisir Jalan By Pass BIL II, sekitar pukul 01.00 wita, Tim Puma 8 Polres Lombok barat menemukan menemukan dua unit kendaraan melintas  dalam kondisi dituntun oleh pengendaranya.

Baca Juga  Cegah Pernikahan Dini dan Bullying, Polsek Sekotong Sambangi Sekolah

 

“Langsung dihentikan, dan melakukan pemeriksaan dokumen dan kelengkapan kendaraan, ternyata dua unit sepeda motor tesrsebut tanpa dilengkapi surat dan Nomor Polisi,” ucapnya.

 

Terhadap dua unit kendaraan tersebut, langsung diamankan di Mapolres Lobar, untuk ditindak lanjuti sesuai dengan ketentuan yang belaku.

 

Pada lokasi lainnya, Team puma 8 Polres Lobar menyisir salah satu café yang ada di Wilayah Kuripan, sekaligus melakukan pemeriksaan, terhadap karyawan dan pengunjung di café ini.

 

“Memeriksa setiap barang bawaan pengunjung, memastikan tidak ada yang membawa Senjata tajam (sajam) dan Narkoba, serta melakukan peneguran terhadap pengunjung yang masih mengabaikan protocol Kesehatan,” bebernya.

 

Menurutnya, tempat hiburan malam sangat berpotensi terjadinya perkelahian akibat dalam pengaruh alcohol, bahkan penyalahgunaan Narkoba.

Baca Juga  Patroli Rutin Polsek Kuripan, Berdialogis dengan Masyarakat dan Antisipasi Kerawanan 3C

 

“Demikian juga dengan café yang meyediakan minuman tradisional (tuak) seperti di Wilayah Kediri, untuk mengantisipasi potensi kerawanan serupa,” ujarnya.

 

Bambang menegaskan bahwa, himbauan gencar dilakukan, untuk bersama-sama menjaga keamanan sekitar, dengan tetap mematuhi protocol Kesehatan.

 

“Secara umum masih landai, dan kegiatan ini akan terus ditingkatkan, untuk memastikan Wilayah Hukum Polres Lombok Barat tetap dalam keadaan kondusif,” tandasnya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *